loading...
loading...
Saya sering lihat muda mudi asik mengobrol sembari nikmati hembusan asap yang keluar masuk dari lubang mulutnya. Saya jadi terbayang bila satu hari habis satu bungkus atau bahkan juga lebih, berapakah besar potensi terkena penyakit jantung. Karena di dalam rokok tersebut terdapat nikotin serta tar yang sangatlah ber-bahaya untuk kesehatan.
Keganasan dari nikotin serta tar inilah yang membuat pemerintah merubah kebijakan seluruhnya pabrik untuk mengubah peringatan yang pada awal mulanya diisi : " Merokok dapat menyebabkan serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin " menjadi " MEROKOK MEMBUNUHMU ". Peringatan ini juga sebagai himbauan bahwa disebabkan/efek buruk dari merokok dapat menyebabkan kematian/kehilangan nyawa.
Tetapi, rupanya sesudah saya susuri lebih jauh di beberapa media on-line, nyatanya rokok di Indonesia itu dibedakan jadi 3 type, salah satunya yaitu Mild, Kretek serta Cerutu. Komposisi serta kualitasnya-pun juga bervariatif, lebih detilnya dengan perbedaan dari ketiga type rokok itu dapat Anda lihat berikut ini :
ROKOK MILD
Rokok type Mild memiliki kandungan tar serta nikotin lebih rendah, yaitu seputar 14-15 mg tar serta 5 mg nikotin.
Lantaran kandungan tar serta nikotinnya relatif lebih rendah, jadi rokok type ini di beri istilah light, umpamanya LA Light, Marlboro light dan lain-lain.
Pemicu lain kenapa rokok MILD mempunyai kandungan tar serta nikotin lebih rendah dikarenakan
1. Pemrosesan lebih lanjut dikerjakan pada tembakau saat sebelum dicacah halus menjadi setengah serbuk.
2. Rokok MILD memakai tehnologi filterisasi pada batangan rokok, yakni menambah busa di bagian yang akan dihisap, hal semacam ini dikerjakan untuk menetralkan nikotin serta tar (dan memang melalui riset dapat dibuktikan efisien/signifikan).
ROKOK KRETEK
Rokok type ini mempunyai sedikitnya 20 miligram tar serta 4-5 miligram nikotin. Lebih besar kandungan tar nya dari rokok mild, hingga kemungkinan terkena penyakit kanker jadi semakin besar juga. Misal rokok tipe kretek ini seperti Dji Sam Soe, Djarum Istimewa dan lain-lain.
Kenapa dimaksud rokok kretek? Lantaran menurut penggemarnya bila rokok type ini disulut, maka dapat mengeluarkan bunyi " kretek-kretek " (yakni suara kertas bercampur tembakau cacahan agak kasar yang terbakar).
ROKOK CERUTU
Di Indonesia, Cerutu adalah rokok raksasa sekarang ini. Pasalnya, bentuk umum rokok type ini mirip torpedo/kapal selam dengan ukuran jumbo, hingga untuk melahap habis satu batang saja membutuhkan saat sedikitnya 1/2 jam. (tergantung seberapa cepat ia menghembuskan asap)
Komposisi dari Cerutu ini terbuat dari daun tembakau kering yang digulung-gulung jadi silinder gemuk, lalu dilem. (Jadi tidak dicacah daun tembakau nya).
Menurut Dokter, kandungan tar serta nikotin pada rokok type ini jauh lebih besar dari MILD dan KRETEK.
Selanjutnya apa perbedaan pada rokok putih dengan rokok kretek? Perbedaan yang paling mencolok yaitu beberapa bahan yang dipakai. Untuk rokok putih cuma memiliki kandungan tembakau saja, sedang rokok mild, kretek serta cerutu terbuat dari tembakau dan cengkeh.
Jadi mana yang paling Aman..?
Yang paling aman adalah tak merokok, karena ketiga type rokok di atas seluruhnya beresiko. Cuma saja bila memang mesti merokok, baiknya tentukan yang type MILD saja, contohnya Class Mild, Sampoerna Mild dan lain-lain.
loading...